KEUTAMAAN SHOLAT DI AWAL WAKTU

Assalaamu 'alaikum Wr Wb.. 
Baginda Rasulullah Shollallahu'alaihi wasallam bersabda, "Apa pernyataan kalian seandainya di depan pintu salah satu orang kalian terdapat sungai dulu dirinya mandi didalamnya lima kali tiap hri, apakah masihlah tersisa kotoran dari padanya?" 

Para Teman menjawab, "Tentu tidak ingin tersisa sedikitpun kotoran dari padanya." Ia berbicara, "Demikian serta dgn sholat lima disaat, bersama sholat itu, Allah menghapus dosa-dosa." 
(HR Bukhori & Muslim) 

Irama kehidupan dikota-kota akbar Kadang melalaikan kita dari beribadah terhadap Allah, termasuk juga amalan ibadah Sholat. 

Sholat yg tak membutuhkan tidak sedikit pengorbanan materi, tenaga & sekarang justru jadi amalan ibadah yg paling tidak jarang & sulit buat di amalkan bersama baik, pastinya yg dimaksudkan disini ialah sholat yg senantiasa terjaga waktunya, yakni di awal kala. 

Abdullah Badan Intelijen Negara Mas'ud radiyallaahu 'anh berbicara, "Saya tanya pada Rasulullah, "Apakah amal yg paling di cintai oleh Allah?" 

Dia bersabda, 'SHOLAT Terhadap AWAL WAKTU'. 

Aku tanya, 'Kemudian lebih-lebih?' 
Dia bersabda, 'Berbakti pada orang tua'. 

Aku tanya lagi, 'Kemudian apa lagi?' 
Dirinya bersabda, 'Berjihad (berjuang) dijalan Allah'. 

Aku berdiam diri dari Rasulullah. Bila aku meminta tambah, nescaya dia menambahkannya." (HR Bukhori) 

Dari hadits ini kita sanggup mengetahui bahwa ada sekian banyak amalan yg disukai Allah & amalan sholat pas kepada waktunya yaitu yg paling di cintai Allah. 

Sholat fardhu yaitu rukun Islam yg senantiasa kita kerjakan tiap-tiap harinya, Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib, & Isya'. 

Kadang disaat kita rajin mengerjakannya, Kadang-kala lalai & yg sangat sering ialah menunda-nunda saat Sholat oleh lantaran kesibukan dunia. 

Dikala membicarakan diwaktu Sholat Kadang kita punya anggapan yang merupakan factor yg biasa saja. Tapi nyata-nyatanya ketika Sholat teramat berperan dalam tentukan mutu Sholat kita. 

Apakah Sholat kita keren atau tak,? Apakah Istiqomah? Apakah serius atau main? Atau lalai dalam disaat Sholat seperti yg dimaksudkan Allah dalam Firman-Nya, 

"Maka celakalah beberapa orang yg sholat yakni beberapa orang yg lalai dalam sholatnya." (QS Al Maa'uun, 4_5) dalam sekian banyak tafsir yg dimaksud lalai dalam Sholatnya ialah beberapa orang yg mengakhirkan waktu-waktu Sholat. 

Rasulullah sudah mengajarkan berkenaan waktu-waktu Sholat. Abdillah Badan Intelijen Negara 'Amr bahwasanya Nabi Muhammad Shollallahu'alaihi wasallam sudah bersabda, 

"Waktu Dzuhur bila tergelincir matahari & bayangan seorang sepanjang badannya, selagi Belum hadir dikala Ashar. & disaat ashar selagi belum kuning matahari. 

& disaat Maghrib selagi belum hilang tanda merah. & ketika Isya' sampai setengah tengah malam yg pertengahan. Diwaktu Subuh dari terbit fajar selagi belum terbit matahari." (HR Muslim) 

Rasulullah pula memberikan tuntunan kala Sholat, seandainya ga ada udzur, sehingga di utamakan Sholat terhadap awal ketika atau Sholat sesuai terhadap waktunya. 

Sholat sesuai disaat merupakan keutamaan, terlebih jika dilaksanakan berjama'ah di Tempat Ibadah. Keutamaan Ini bakal berlipat ganda jika kita mempersiapkan diri sebelum Adzan berkumandang. Kenapa? 

1). Menunggu ketika Sholat yakni kebenaran kecintaan Seseorang hamba kepada Rabb-nya. Satu Orang yg mencintai senantiasa merindukan ketika perjumpaan bersama yg di cintai. Ia bakal menantikannya biar tak terlambat bertemu. 

2). Menunggu kala Sholat memberikan peluang utk lakukan tidak sedikit kebaikan yang lain. Membaca Al Qur'an, Berdzikir, mendirikan Sholat Sunnat, i'tikaf, menyiapkan lokasi Sholat, membereskan tugas Kantor & amalan yang lain. 

3). Menunggu ketika Sholat memperkecil mungkin saja berbuat maksiat. 

4). Menunggu disaat Sholat kita bakal selalu menjaga kebersihan diri, hati & pikiran kita. 

Menunggu diwaktu Sholat ini bakal lebih bermakna dalam kehidupan satu orang muslim manakala dalam tempo menunggu ini diperluas, pemaknaannya selain sekedar menunggu Sholat di Tempat Ibadah saja. Tetapi menempatkan semua aktifitas kehidupan dalam kerangka menunggu disaat Sholat. 

Hidup kita terhadap Hakikatnya merupakan Perpindahan dari satu Sholat ke Sholat berikutnya. Dapat indah sekali kehidupan kita apabila kita bisa mengubah paradigma bersama menjadikan seluruhnya aktifitas hidup kita jadi aktifitas sampingan dari Sholat. 

Seluruhnya aktifitas hidup kita yakni amalan diwaktu menunggu diwaktu Sholat. Maka seluruhnya aktifitas hidup kita bakal makin berkwalitas dikarenakan dilandasi dgn Mahabbatullah (Cinta terhadap Allah). 

Kita bakal selalu menjaga seluruhnya aktifitas hidup kita supaya senantiasa terjaga kebersihannya, niatnya, nilai dzikirnya, nilai amar ma'ruf nahi mungkarnya, nilai tawadhu'nya, sebab semuanya dalam rangka menunggu diwaktu Sholat, menunggu perjumpaan kita bersama yg kita cintai, ALLAH SUBHAANAHU WA TA'AALA.

Mudah-mudahan kita diberikan kemudahan oleh Allah Subhaanahu wa Ta'aala dalam menjaga Sholat & waktu-waktunya. Aamiin 

Wallaahu a'lamu bish showaab 
‪Semoga‬ kita sanggup membawa wawasan yg berguna & berharga ibadah... 
sumber : blog islam 

Irama kehidupan dikota-kota gede Kadang melalaikan kita dari beribadah pada Allah, termasuk juga amalan ibadah Sholat. 

Sholat yg tak membutuhkan tidak sedikit pengorbanan materi, tenaga & kini justru jadi amalan ibadah yg paling tidak jarang & sulit buat di amalkan dgn baik, pastinya yg dimaksudkan disini yaitu sholat yg senantiasa terjaga waktunya, adalah di awal ketika. 

Abdullah Badan Intelijen Negara Mas'ud radiyallaahu 'anh bicara, "Saya tanya pada Rasulullah, "Apakah amal yg paling di cintai oleh Allah?" 

Dia bersabda, 'SHOLAT Terhadap AWAL WAKTU'. 

Aku tanya, 'Kemudian lebih-lebih?' 
Ia bersabda, 'Berbakti pada orang tua'. 

Aku tanya lagi, 'Kemudian apa lagi?' 
Dirinya bersabda, 'Berjihad (berjuang) dijalan Allah'. 

Aku berdiam diri dari Rasulullah. Jikalau aku meminta tambah, nescaya ia menambahkannya." (HR Bukhori) 

Dari hadits ini kita dapat mengetahui bahwa ada sekian banyak amalan yg disukai Allah & amalan sholat cocok terhadap waktunya yakni yg paling di cintai Allah. 

Sholat fardhu merupakan rukun Islam yg senantiasa kita kerjakan tiap-tiap harinya, Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib, & Isya'. 

Kadang waktu kita rajin mengerjakannya, Kadang-kala lalai & yg amat sering merupakan menunda-nunda disaat Sholat oleh sebab kesibukan dunia. 

Dikala membicarakan kala Sholat Kadang kita mempunyai anggapan juga sebagai aspek yg biasa saja. Tapi nyata-nyatanya kala Sholat amat berperan dalam tentukan mutu Sholat kita. 

Apakah Sholat kita keren atau tak,? Apakah Istiqomah? Apakah serius atau bermain? Atau lalai dalam dikala Sholat seperti yg dimaksudkan Allah dalam Firman-Nya, 

"Maka celakalah beberapa orang yg sholat ialah beberapa orang yg lalai dalam sholatnya." (QS Al Maa'uun, 4_5) dalam sekian banyak tafsir yg dimaksud lalai dalam Sholatnya ialah beberapa orang yg mengakhirkan waktu-waktu Sholat. 

Rasulullah sudah mengajarkan menyangkut waktu-waktu Sholat. Abdillah Badan Intelijen Negara 'Amr bahwasanya Nabi Muhammad Shollallahu'alaihi wasallam sudah bersabda, 

"Waktu Dzuhur seandainya tergelincir matahari & bayangan seorang sepanjang badannya, sewaktu Belum hadir kala Ashar. & kala ashar sewaktu belum kuning matahari. 

& kala Maghrib tatkala belum hilang tanda merah. & kala Isya' sampai setengah tengah malam yg pertengahan. Diwaktu Subuh dari terbit fajar selagi belum terbit matahari." (HR Muslim) 

Rasulullah serta memberikan tuntunan disaat Sholat, jikalau ga ada udzur, sehingga di utamakan Sholat terhadap awal disaat atau Sholat serasi terhadap waktunya. 

Sholat serasi dikala ialah keutamaan, lebih-lebih jikalau dilaksanakan berjama'ah di Tempat Ibadah. Keutamaan Ini dapat berlipat ganda jika kita mempersiapkan diri sebelum Adzan berkumandang. Kenapa? 

1). Menunggu disaat Sholat yaitu fakta kecintaan Satu Orang hamba terhadap Rabb-nya. Seseorang yg mencintai senantiasa merindukan diwaktu perjumpaan dgn yg di cintai. Ia dapat menantikannya supaya tak terlambat bertemu. 

2). Menunggu saat Sholat memberikan peluang utk melaksanakan tidak sedikit kebaikan yang lain. Membaca Al Qur'an, Berdzikir, mendirikan Sholat Sunnat, i'tikaf, menyiapkan ruang Sholat, membereskan tugas Kantor & amalan yang lain. 

3). Menunggu ketika Sholat memperkecil mungkin saja berbuat maksiat. 

4). Menunggu kala Sholat kita bakal selalu menjaga kebersihan diri, hati & pikiran kita. 

Menunggu kala Sholat ini bakal lebih bermakna dalam kehidupan seseorang muslim manakala kurun waktu menunggu ini diperluas, pemaknaannya tidak cuma sekedar menunggu Sholat di Tempat Ibadah saja. Tetapi menempatkan seluruhnya aktifitas kehidupan dalam kerangka menunggu ketika Sholat. 

Hidup kita terhadap Hakikatnya yaitu Perpindahan dari satu Sholat ke Sholat berikutnya. Dapat indah sekali kehidupan kita apabila kita sanggup mengubah paradigma dgn menjadikan semua aktifitas hidup kita jadi aktifitas sampingan dari Sholat. 

Seluruhnya aktifitas hidup kita yaitu amalan kala menunggu kala Sholat. Maka seluruhnya aktifitas hidup kita dapat makin bermutu sebab dilandasi bersama Mahabbatullah (Cinta terhadap Allah). 

Kita bakal selalu menjaga seluruhnya aktifitas hidup kita biar senantiasa terjaga kebersihannya, niatnya, nilai dzikirnya, nilai amar ma'ruf nahi mungkarnya, nilai tawadhu'nya, dikarenakan semuanya dalam rangka menunggu dikala Sholat, menunggu perjumpaan kita bersama yg kita cintai, ALLAH SUBHAANAHU WA TA'AALA. 

Mudah-mudahan kita diberikan kemudahan oleh Allah Subhaanahu wa Ta'aala dalam menjaga Sholat & waktu-waktunya. Aamiin 

Wallaahu a'lamu bish showaab 
‪Semoga‬ kita sanggup membawa wawasan yg berguna & berharga ibadah...